Rabu, 28 Mei 2014

Bisnis Online I Bisnis Sampingan di Cashfiesta

SAATNYA ANDA DIBAYAR SAAT SEDANG ON LINE
Bersiaplah mendapatkan $$$$$$ hanya dengan
meng ONLINE kan Komputer anda dan menonton iklan sambil bekerja atau facebook'an,download dll
INTI POKOK DARI PEKERJAAN MUDAH INI ADALAH...!!!!
  • Orang yang memakai ADSL
  • Orang yang memakai komputer 2~3 jam sehari
  • Orang yang ingin " Two Job "
  • Orang yang serius dengan kehidupan
  • Orang yang mau berbusiness tanpa modal
Kini bagi Anda yang doyan nongkrong didepan monitor, Browsing/Surfing Internet/facebookan/chating. Sekarang ada program dimana setiap Anda Browsing /Surfing Internet seperti Anda sekarang, Anda akan dibayar oleh sebuah perusahaan internasional bernama Cashfiesta.
Wow.. tidak sia sia kan, kalau tidak hanya komputer online tanpa hasil… Oleh sebab itu buru-buru daftarkan diri Anda untuk menjadi member Cashfiesta dengan GRATIS .
Bagaimana sih Cashfiesta dapat membayar online Anda? bagaiman internet marketing /bisnis online ini bekerja, Coba luangkan waktu Anda sebentar untuk membaca ulasan berikut. mungkin waktu anda sebentar ini kan merubah hidup anda untuk menjadi lebih baik.Terimakasih, dan selamat bergabung.


Ketika kita menggunakan layar monitor computer/laptop, maka itu dianggap sebagai TELEVISI. cashfiesta akan menampilkan banner di monitor kita dan mereka akan membayar kita, sebagaimana perusahaan membayar ke stasiun televisi atas iklan-iklan yang ditayangkan.

Besarnya jasa pengiklanan itu dihitung dengan POINT yang langsung dapat kita monitor di FiestaBar.

FiestaBar adalah media yg digunakan Cashfiesta memasang iklan pada layar monitor kita.


★★★ Cara hasilkan uang yang gampang, hanya ikuti 5 step ini saja.★★★

  • ▶Step 1 : Sign up di Homepage CASHFIESTA.COM
  • ▶Step 2 : Download Fiestabar dan instalasi programnya di komputer anda
  • ▶Step 3 : Awasi fiestaboy terus berjalan dan tambahkan point anda
  • ▶Step 4 : Rekomendasikan teman teman anda
  • ▶Step 5 : Santai dan tunggu cek datang
Jika Anda baru mengenal dunia “Get Paid to Surf” atau dalam terjemahan bebas berarti “Mendapatkan Uang Dari Internet”, pasti Anda bingung, dari mana sebaiknya Anda memulai.
Ok. Saya akan jelaskan Tips-nya :
  • Mendaftarlah ke Casfiesta.com (KLIK DISINI)
  • Lengkapi formulir pendaftaran sesuai dengan alamat anda
    Karena pembayaran akan dilakukan via ceck setelah mencapai batas pembayaran
  • AMAT PENTING Untuk Saling membantu Pada Form refferer by: silahkan tulis :  dakhlan90 jika belum tertera dalam form tersebut.
  • Ingat user name anda dan password anda!!
  • Karena tiap kali anda online untuk mendapatkan cash money ini selalu ditanyakan
  • Setelah selesai, login lah sebagai member sesuai yang anda isikan tadi
    Lalu download program FiestaBar™-nya
Download Fiestabar
Hanya Berukuran 1.5mb 

Bisa anda simpan di flashdisk atau di link download anda pribadi,dan bisa anda instal di semua pc yang anda gunakan saat itu juga jika anda sedang tidak dirumah/pc pribadi (bagi yang sering online diwarnet/komputer umum)  :) :)..!!
Meningkatkan penghasilan di Cashfiesta

Mengikuti Special Offers:
 
Untuk anda netter yang sudah jadi member Cash Fiesta supaya bisa mendapatkan penghasilan Dollar yang maksimal anda harus mengikuti beberapa program yang ditawarkan yang dinamakan "Special Offers".
Kenapa harus mengikuti itu?

Penjelasan:
- Bila kita tidak mengikuti satupun "Special Offers" maka untuk 1000 point yang anda kumpulkan hanya akan mendapatkan penghasilan sebesar $0.010, kalau dirupiahkan sekitar Rp. 100,- untuk waktu 2 jam mengumpulkan 1000 point. Ini tidak menguntungkan dan hanya buang waktu saja.

- Bila kita mengikuti 1 (satu) Special Offers maka dari 1000 point yang kita kumpulkan akan mendapat penghasilan $0.040 ... lumayan menjadi 4x lipat.

- Bila kita mengikuti 3 (tiga) Special Offers maka dari 1000 point yang kita kumpulkan akan mendapat penghasilan $0.500 ... lebih besar lagi yang kita dapatkan.

- Bila kita mengikuti 6 (enam) Special Offers maka akan mendapat penghasilan $1.000 ( satu dollar) dari tiap 1000 point yang terkumpul.

Kesimpulannya: Mengikuti Special Offers adalah wajib kita ikuti, bila ingin memperoleh penghasilan yang maksimal.


 

 
Pilih Yang Gratis:
Mengikuti Special Offers akan memberikan banyak keuntungan, selain mendapatkan point juga melipatgandakan penghasilan kita.

Tapi... tidak semua Special Offers yang ditawarkan Gratis... kebanyakan harus bayar menggunakan Kartu Kredit.

Tidak masalah... kita bisa ikuti Special Offers untuk seluruh dunia, cari yang ada tulisan 'World" dan tidak ada permintaan bayarnya.
Tidak ada unsur penipuan sama sekali
Cara kerja hanya menjalankan FiestaBar™-nya saat anda surfing sambil melihat iklan yang di tayangkan(anda tau kan betapa mahalnya buat bayar iklan di TV,radio atau bahakan koran??) Nah kini anda bisa jadi penyedia layanan iklan tersebut, free membersip lagi..Tidak akan memperlambat access (anda bisa tetap enjoy the surfing)

Senin, 26 Mei 2014

Sistem Hukum Dan Peradilan Internasional I Asas Hukum Internasional




Sejauh manakah kekuatan atau daya berlakunya hukum internasional? Mengapa hukum internasional dipatuhi oleh subyek hukum internasioanl termasuk negara? Ada beberapa teori yang menjelaskan apa daya berlaku dan mengapa hukum internasional dipatuhi. Menurut penganut teori hukum alam yang dipelopori oleh Hugo de Groot, hukum alam adalah kesatuan kaidah-kaidah hukum ideal atau hukum yang paling tinggi yang diilhamkan alam pada akal manusia. Subjek hukum internasional tunduk pada hukum internasioanl karena hukum internasional merupakan bagian dari hukum yang lebih tinggi, yaitu hukum alam. Para pendukung dan pengikut aliran pada akhirnya dikenal dengan aliran naturalis.

Menurut Selbest-limitation yang ditokohi oleh George Jellineck dan Zorn, hukum internasional adalah hukum tata negara yang mengatur hubungan luar suatu negara. Negara tunduk dan patuh pada hukum internasional semata-mata atas kehendak negara itu sendiri karena negara merupakan sumber segala hukum. Kedudukan hukum internasional tidak lebih tinggi dari negara sehingga ia tidak dapat mengikat negara kecuali atas kehendak negara itu sendiri.

Menurut Vereibarungs theoris yang dicetuskan oleh Triepel, hukum internasioanl adalah hukum tata negara yang mengatur hubungan luar suatu negara. Kedudukan hukum internasional bukan karena kehendak masing-masing negara melainkan kehendak bersama negara-negara yang ada di dunia yang dengan sendirinya mengikat setiap negara. Para pendukung dan penganut aliran ini disebut aliran positivisme. Menurut Mazhab Wiena yang terkenal dan dipelopori oleh Kelsen, daya mengikat hukum internasional bersumber dari bukan pada kehendak negara melainkan didasarkan pada grundnorm.

Grundnorm adalah kaidah hukum tertinggi yang harus diterima sebagai suatu hipotesa akhir dan tidak dapat diterangkan secara hukum.

Terlepas dari teori daya mengikat hukum internasioanl, suatu fakta yang tidak bisa diingkari oleh siapapun bahwa pada dasa warsa ini pada umumnya semua subjek hukum internasioanl, termasuk negara patuh tunduk pada hukum internasional. Dalam praktiknya ada beberapa asas yang diperhatikan dalam pemberlakuan hukum internasional, yaitu:

1.      Asas teritorial. Menurut asas ini, negara berkuasa atas daerahnya. Negara melaksankan hukum bagi semua orang dan benda yang berada di wilayahnya. Terhadap orang dan barang yang berada di luar wilayahnya berlaku hukum internasional.
2.      Asas kebangsaan. Menurut asas ini, hukum negara tetap belaku bagi warga negaranya meskipun ia berada di negara asing.
3.      Asas kepentingan umum. Menurut asas ini, negara berwenang menerapkan hukum tanpa memperhatikan batas-batas wilayah untuk melindungi kepentingan dan keselamatan umum (masyarakat).

Dalam rangka pelaksanaan Hukum Internasional sebagai bagian dari Hubungan Internasional dikenal beberapa asas lain, yaitu :

1.      Pacta Sunt Servanda
Yaitu setiap perjanjian yang telah dibuat dengan itikad baik harus ditaati oleh pihak-pihak yang mengadakan perjanjian.

2.      Egality Rights
Yaitu pihak-pihak yang saling mengadakan hubungan mempunyai kedudukan yang sama.

3.      Reciprositas
Yaitu tindakan suatu suatu negara terhadap negara lain dapat dibalas setimpal, baik tindakan negatif maupun positif.

4.      Courtesy
Yaitu asas saling menghormati dan saling menjaga kehormatan negara.

5.      Rebus Sig Stantibus
Yaitu asas yang dapat digunakan terhadap perubahan yang mendasar atau fundamental dalam keadaan yang berhubungan dengan perjanjian itu.   
 
Sumber : LKS PKn

Minggu, 25 Mei 2014

Kumpulan Sejarah Islam I Wali Songo, Bukti Organisasi Dakwah yang Hebat



Bismillaahirrahmaanirrahiim. . . .
“Menelusuri jejak masuknya Islam di Jawa berarti mengidentifikasi konsep dakwah yang luar biasa,” demikian peneliti yang juga pengamat sejarah Islam, Asep Sobari, Lc

Ia melihat, penyebaran Islam di Tanah Jawa khususnya dan Nusantara umumnya sesuai dengan karakter dakwah Islam sejak masa Rasulullah saw.

Alumni Universitas Islam Madinah itu menambahkan, sejarah penyebaran Islam di Jawa yang terungkap adalah hanya sebatas jejak penyebaran yang dilakukan secara masif.

“Jauh sebelum periode itu, Islam telah masuk ke Jawa,” ujar wakil direktur eksekutif Institute for the Study of Islamic Thought and Civilizations (Insists) ini kepada reporter Republika, Devi A. Oktavika.

Ada banyak versi mengenai periode masuknya Islam ke Jawa. Dapatkah Anda menjelaskannya secara ringkas?
Jika memang harus menyoroti masuknya Islam ke Pulau Jawa, saya kira kita tidak bisa tidak membicarakan sejarah masuknya Islam ke Nusantara. Sulit memisahkan keduanya, karena menurut saya, Islam masuk ke Jawa tidak lama setelah ia masuk ke Indonesia. Jadi jika ditanya kapan ajaran Islam masuk Jawa, jawabannya dapat kita peroleh jika kita membaca sejarah masuknya Islam ke Nusantara.

Bahkan, saya pun yakin, sangat mungkin Islam mulai masuk ke Nusantara pada periode yang jauh lebih awal dari sajian informasi dari buku-buku sejarah yang banyak kita baca. Kitab Tarikh Thobari misalnya, menceritakan bahwa sekitar 450 tahun sebelum kelahiran Rasulullah saw, rempah Indonesia telah diperdagangkan dengan suku Quraisy.

Dari sini dapat kita simpulkan bahwa jalur dagang telah terbentuk sejak lama, dan Indonesia adalah salah satu bagian dari rute tersebut. Selain itu, yang diamati adalah bahwa karakteristik dakwah Islam tidak pernah berubah sejak zaman Rasulullah dan para sahabat. Yakni, ketika proses dakwah Islam telah sampai di satu tempat yang belum pernah dijangkau, ia akan dijadikan basis penguatan dakwah tersebut. Setelah basis dakwah tersebut kuat, maka dilakukan lah penyebaran yang lebih jauh lagi.

Apa itu berarti sebagian sumber sejarah salah menyajikan informasi?
Menurut saya, persoalan mendasarnya adalah perbedaan dalam memaknai penyebaran Islam itu sendiri. Saya mengklasifikasikannya ke dalam penyebaran secara individu dan penyebaran secara masif. Nah mungkin, penyebaran agama Islam yang dimaksudkan oleh sebagian referensi sejarah adalah penyebaran Islam secara masif.

Penyebaran yang seperti apa itu?
Penyebaran secara masif berarti dilakukan secara besar-besaran dan terorganisir. Wali Songo adalah contoh pelaku penyebaran Islam secara masif. Apakah sebelum periode Wali Songo belum ada aktivitas penyebaran Islam? Tentu tidak. Makam Fatimah binti Maimun yang berketerangan tahun 1082 adalah contohnya.

Dari namanya, kita akan segera tahu bahwa Fatimah adalah seorang Muslim. Pun nama belakangnya yang diambil dari nama ayahnya, juga nama Islam. Dari situ terlihat bahwa jika memang ia berasal dari keturunan Arab, maka koloni Arab telah lama berada di wilayah tersebut. Apalagi kalau ternyata ia adalah orang Indonesia, maka Islam telah masuk jauh sebelum itu.

Mengapa saya katakan demikian? Karena (jika Fatimah binti Maimun berasal dari kalangan masyarakat lokal) pengubahan nama Jawa menjadi nama Arab atau nama Islam hanya mungkin dilakukan setelah proses akulturasi. Dan akulturasi memerlukan waktu yang tidak singkat.

Bagaimana organisasi dakwah yang diterapkan Wali Songo?
Mereka adalah tipikal pelaku dakwah yang berhasil dengan dakwahnya. Pada era Wali Songo ini, kerajaan Islam pertama di Jawa berdiri. Sebelumnya, mereka telah membaca kemunduran Majapahit, dan menyiapkan Raden Patah sebagai pemimpin yang baru (sultan Demak pertama).

Namun demikian, dalam dakwahnya, Wali Songo menggunakan pendekatan kultur, bukan pendekatan politik. Salah satu contohnya adapat dilihat pada masyarakat pesisir di sepanjang wilayah Banten hingga Cirebon. Mereka berbicara dengan bahasa yang merupakan perpaduan antara Jawa dan Sunda. Ini menunjukkan keberhasilan akulturasi yang luar biasa.

Nah karakter itu berbeda dengan yang ada dalam Hindu dan Budha. Sebagaimana kita tahu, dalam lingkungan kerajaan Hindu-Budha di Jawa, diberlakukan tradisi elitis. Misalnya, dari segi bahasa, Jawa mengenal bahasa krama inggil, krama alus, ngoko, dan lain sebagainya. Krama inggil digunakan di kalangan kerajaan dan kepada orang tertentu yang dianggap terhormat, bukan oleh masyarakat umum. Jika orang-orang kerajaan beragama Hindu atau Budha, maka rakyatnya adalah penganut Animisme dan sebagainya.

Dalam kasus Demak, Raden Patah adalah dampak dari organisasi dakwah Wali Songo tersebut. Dengan mengangkat raja yang berasal dari kalangan pejabat Majapahit, Wali Songo menggalang dukungan yang besar dari masyarakat yang sebelum kedatangan Islam hanya mengenal Hindu atau Buddha.

Itu juga berarti bahwa politik (pendirian kerajaan Islam) berkontribusi bagi penyebaran Islam pada masa itu?
Politik tidak digunakan sebagai media pendekatan dakwah kala itu. Namun tidak dapat dipungkiri, kehadiran Kerajaan Demak dengan Raden Patah sebagai rajanya mempercepat perkembangan Islam di masa tersebut. Bukan karena dakwah menggunakan politik sebagai kendaraan atau alatnya, melainkan bahwa politik itu sendiri merupakan dampak dari organisasi dakwah Wali Songo yang hebat.

Namun perlu diingat, Wali Songo adalah sebagian kecil dari banyak tokoh dai lain pada zaman tersebut. Wali Songo menjadi tokoh yang dicitrakan sedemikian rupa karena peninggalan mereka bagi Islam teramat besar bagi masyarakat. Kini, menurut saya, yang perlu didalami adalah bagaimana para wali tersebut bermusyawarah menentukan cara dan gerakan penyebaran Islam yang masif dan terorganisir tersebut.

Merujuk pada konsep penyebaran Islam secara masif, apakah itu menolak pendapat yang menyebut Islam dibawa oleh para pedagang?
Tidak, karena seperti telah saya singgung di depan, Indonesia telah menjadi bagian dari rute perdagangan antar bangsa. Jadi, dalam hal penyebaran Islam, bisa saja pedagang yang telah menjadi Muslim (mengenal Islam di sela aktivitas perdagangan yang dijalankannya) menyebarkan ajaran agamanya.

Sementara orang-orang yang memang membawa misi dakwah, sebagian mungkin telah menjadikan perdagangan sebaai bagian dari kehidupannya. Khalifah Abu Bakr as-Shiddiq dan Umar bin Khattab misalnya, meski menjadi penyeru Islam, mereka adalah pedagang.

Sumber : https://www.facebook.com/KumpulanSejarahIslam?ref=stream

Kumpulan Sejarah Islam I Pelajaran dari Kisah Sujudnya Para Malaikat kepada Adam As



Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menempatkan Adam dan anak keturunannya dalam kedudukan yang mulia, lebih mulia dari para makhluk-Nya yang lain. Salah satu bukti yang menunjukkan hal tersebut adalah setelah Allah menciptakan Adam, Allah perintahkan para malaikat untuk sujud kepada Adam ‘alaihi shalatu wa salam.

“Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: “Sujudlah kamu kepada Adam,” maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir.” (QS. Al-Baqarah: 34)

Peristiwa sujudnya para malaikat kepada Adam terkadang menimbulkan polemik di sebagian umat Islam atau memang isu ini
sengaja dilemparkan ke tengah-tengah umat Islam untuk menebar kerancuan dengan mempertanyakan “Mengapa Allah meridhai makhluk-Nya sujud kepada selain-Nya? Bukankah ini sama saja
melegitimasi kesyirikan? Dan Iblis adalah hamba Allah yang benar-benar mentauhidkannya karena menolak untuk sujud kepada Adam”. Kurang lebih demikian kalimat rancu yang sering dibesar-besarkan oleh sebagian kalangan.

Yang perlu kita ketahui adalah para ulama membagi sujud ke dalam dua bagian; pertama, sujud ibadah dan yang kedua sujud (tahiyah) penghormatan.

Sujud ibadah hanya boleh dipersembahkan kepada Allah semata tidak boleh kepada  selain-Nya. Allah tidak pernah memerintahkan satu pun dari makhluk-Nya untuk bersujud kepada selain-Nya dalam rangka untuk beribadah kepada makhluk tersebut.

Para malaikat Allah perintahkan sujud kepada Adam bukan
dalam rangka sujud ibadah tetapi sujud penghormatan.

Sujud penghormatan merupakan bagian dari syariat umat-umat terdahulu,
kemudian amalan ini diharamkan dengan diutusnya Nabi Muhammad shallallahu
‘alaihi wa sallam.

Di antara contoh sujud
penghormatan adalah sujudnya para malaikat kepada Nabi Adam ‘alaihissalam. Demikian juga mimpi Nabi Yusuf yang ia ceritakan kepada Ayahnya
Nabi Ya’qub lalu mimpi itu menjadi kenyataan. Di dalam surat Yusuf dikisahkan,

(Ingatlah), ketika Yusuf berkata kepada ayahnya, “Wahai ayahku, sesungguhnya
aku bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan; kulihat semuanya sujud kepadaku.” (QS. Yusuf: 4)

Inilah di antara contoh-contoh sujud penghormatan yang merupakan bagian dari syariat umat terdahulu.

Pengalaman serupa juga pernah terjadi kepada Muadz bin Jabal tatkala melihat ahlul kitab di Syam. Tatkala pulang dari Syam, Muadz sujud di hadapan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengatakan, “Apa-apaan ini, wahai Mu’adz?” Muadz menjawab, “Aku baru datang dari Syam. Yang kulakukan ini serupa dengan mereka, (orang-orang di sana) mereja sujud untuk uskup dan pendeta-pendeta mereka. Aku pun berkeinginan melakukannya kepadamu.” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Jangan kau lakukan. Seandainya aku memerintahkan seseorang untuk bersujud, maka akan kuperintahkan istri untuk bersujud kepada suaminya.” (HR Ibnu Majah, No. 1853).

Apa yang dilakukan penduduk Syam adalah contoh dari syariat terdahulu yang masih mereka amalkan, mereka sujud kepada pemuka-pemuka agama dan tokoh-tokoh mereka sebagai penghormatan untuk para pembesar tersebut, bukan untuk menyembah mereka.

Pelajaran lainnya yang dapat kita petik dari peristiwa sujudnya para malaikat kepada Nabi Adam ‘alaihissalam adalah, iblis termasuk dari bangsa jin bukan dari golongan malaikat sebagaimana yang dipahami oleh sebagian orang. Malaikat diciptakan dari cahaya, sedangkan bangsa jin termasuk iblis, Allah ciptakan dari api. Allah berfirman,

Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat, “Sujudlah kamu
kepada Adam, maka sujudlah mereka kecuali Iblis. Dia adalah dari golongan jin, maka ia mendurhakai perintah
Tuhannya…” (QS. Al-Kahfi: 50)

Allah berfirman, “Apakah yang
menghalangimu untuk bersujud (kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu?” Iblis menjawab, “Saya lebih baik daripadanya, Engkau ciptakan saya dari api sedang dia Engkau ciptakan dari tanah”. (QS. Al- A’raf: 12)

Dengan demikian iblis bukanlah dari golongan malaikat, saat itu ia hanya bersama dengan para malaikat Allah yang taat. Ada yang menyatakan, dahulu iblis adalah bangsa jin yang taat kepada Allah. Inilah alasannya ia dimuliakan dengan dikumpulkan bersama para malaikat walaupun ia bukan malaikat. Namun akhirnya sifat sombongnya terlihat di hadapan para malaikat, tatkala Allah mengujinya dengan memerintahkan untuk sujud kepada Adam.

Sumber : https://www.facebook.com/KumpulanSejarahIslam?ref=stream

Kumpulan Sejarah Islam I Puasa Sunnah Bulan Rajab


Bismilaahirrahmaanirrahiim. . .
Pada tanggal 01 Mei 2014, tepat memasuki bulan Rajab. Rajab adalah bulan ke tujuh dari penaggalan Islam qomariyah (hijriyah). Bulan Rajab merupakan salah satu bulan haram, artinya bulan yang dimuliakan. Dalam tradisi Islam dikenal ada empat bulan haram, ketiganya secara berurutan adalah: Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan satu bulan yang tersendiri, Rajab.

Dinamakan bulan haram karena pada bulan-bulan tersebut orang Islam dilarang mengadakan peperangan. Tentang bulan-bulan ini, Al-Qur’an menjelaskan:

“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, Maka janganlah kamu Menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.”

Hadis yang diriwayatkan Imam Ahmad, Abu Daud, Al-Baihaqi dan yang lainnya, bahwa suatu ketika, seseorang dari Suku Al-Bahili datang menghadap Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dia meminta diajari berpuasa. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menasihatkan, “Puasalah sehari tiap bulan.” Orang ini mengatakan, “Saya masih kuat. Tambahkanlah!” “Dua hari setiap bulan.” Orang ini mengatakan, “Saya masih kuat. Tambahkanlah!” “Tiga hari setiap bulan.” Orang ini tetap meminta untuk ditambahi. Kemudian, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Puasalah di bulan haram dan berbukalah (setelah selesai bulan haram).”

Hukum Puasa Rajab:

Hadis-hadis Nabi yang menganjurkan atau memerintahkan berpuasa dalam bulan- bulan haram (Dzulqa’dah, Dzulhijjah, Muharram dan Rajab) itu cukup menjadi hujjah atau landasan mengenai keutamaan puasa di bulan Rajab.

Diriwayatkan dari Mujibah al-Bahiliyah, Rasulullah bersabda "Puasalah pada bulan-bulan haram." (Riwayat Abu Dawud, Ibnu Majah, dan Ahmad).

Keutamaan berpuasa pada bulan haram juga diriwayatkan dalam hadis sahih imam Muslim. Bahkan berpuasa di dalam bulan-bulan mulia ini disebut Rasulullah sebagai puasa yang paling utama setelah puasa Ramadan. Nabi bersabda : “Seutama-utama puasa setelah Ramadan adalah puasa di bulan-bulan al-muharram (Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab).

Al-Ghazali dalam Ihya’ Ulumid-Din menyatakan bahwa kesunnahan berpuasa menjadi lebih kuat jika dilaksanakan pada hari-hari utama (al-ayyam al-fadhilah). Hari- hari utama ini dapat ditemukan pada tiap tahun, tiap bulan dan tiap minggu. Terkait siklus bulanan ini Al-Ghazali menyatakan bahwa Rajab terkategori al-asyhur al-fadhilah di samping dzulhijjah, muharram dan sya’ban. Rajab juga terkategori al-asyhur al-hurum di samping dzulqa’dah, dzul hijjah, dan muharram.

Disebutkan dalam Kifayah al-Akhyar, bahwa bulan yang paling utama untuk berpuasa setelah Ramadan adalah bulan- bulan haram yaitu dzulqa’dah, dzul hijjah, rajab dan muharram. Di antara keempat bulan itu yang paling utama untuk puasa adalah bulan al-muharram, kemudian Sya’ban. Namun menurut Syaikh Al-Rayani, bulan puasa yang utama setelah al-Muharram adalah Rajab.

Terkait hukum puasa dan ibadah pada Rajab, Imam Al-Nawawi menyatakan, telah jelas dan shahih riwayat bahwa Rasul SAW menyukai puasa dan memperbanyak ibadah di bulan haram, dan Rajab adalah salah satu dari bulan haram, maka selama tak ada pelarangan khusus puasa dan ibadah di bulan Rajab, maka tak ada satu kekuatan untuk melarang puasa Rajab dan ibadah lainnya di bulan Rajab” (Syarh Nawawi ‘ala Shahih Muslim).

Hadis Keutamaan Rajab

Berikut beberapa hadis yang menerangkan keutamaan dan kekhususan puasa bulan Rajab:

• Diriwayatkan bahwa apabila Rasulullah SAW memasuki bulan Rajab beliau berdo’a:“Ya, Allah berkahilah kami di bulan Rajab (ini) dan (juga) Sya’ban, dan sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan.” (HR. Imam Ahmad, dari Anas bin Malik).

• Riwayat al-Thabarani dari Sa'id bin Rasyid: “Barangsiapa berpuasa sehari di bulan Rajab, maka ia laksana berpuasa setahun, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu-pintu neraka jahanam, bila puasa 8 hari dibukakan untuknya 8 pintu surga, bila puasa 10 hari, Allah akan mengabulkan semua permintaannya....."

• "Sesungguhnya di surga terdapat sungai yang dinamakan Rajab, airnya lebih putih daripada susu dan rasanya lebih manis dari madu. Barangsiapa puasa sehari pada bulan Rajab, maka ia akan dikaruniai minum dari sungai tersebut".

• Riwayat (secara mursal) Abul Fath dari al-Hasan, Nabi Muhammad SAW bersabda: "Rajab itu bulannya Allah, Sya'ban bulanku, dan Ramadan bulannya umatku."
Sabda Rasulullah SAW lagi : “Pada malam mi’raj, saya melihat sebuah sungai yang airnya lebih manis dari madu, lebih sejuk dari air batu dan lebih harum dari minyak wangi, lalu saya bertanya pada Jibril a.s.: “Wahai Jibril untuk siapakan sungai ini ?”Maka berkata Jibrilb a.s.: “Ya Muhammad sungai ini adalah untuk orang yang membaca salawat untuk engkau di bulan Rajab ini”.

Sumber : https://www.facebook.com/KumpulanSejarahIslam?ref=stream

Kumpulan Sejarah Islam I Zaman Keemasan Islam



Seribu tahun yang lalu umat Islam menjadi mercusuar peradaban dunia. Di tengah kegelapan bangsa-bangsa dunia, umat Islam menunjukan jati dirinya sebagai umat yang termaju. Ketika jalan-jalan di Perancis dan London masih becek akibat gerimis, kota- kota Islam seperti Baghdad , Kairo dan Kordoba sudah terang benderang di malam hari dengan dan jalan-jalan tertata rapi dan bersih. Ketika para pangeran di Eropa masih belajar menulis namanya, ilmuwan-ilmuwan muslim sudah menghasilkan ribuan karya di pelbagai bidang ilmu pengetahuan. Di kota Kordoba (Andalusia), ada 80 madrasah, di samping 8 perpustakaan, yang salah satunya memiliki tidak kurang dari 400.000 buku. Itu belum yang di Baghdad dan Kairo.

Banyaknya karya yang lahir pada zaman keemasan itu bisa dibayangkan dari data- data yang ada. Misalnya Abu Ya'la ibn Al Farra', seorang alim bermadzhab Hanbali yang hidup pada abad ke-12 di Baghdad. Dari tabaqat (biographical dictionary, kamus riwayat hidup) bisa diketahui bahwa ia menulis hampir seratus buku sekitar 80% dapat diketahui judulnya. Yang 20% tidak diketahui. Dari 80% itu, hanya sekitar 15% yang terselamatkan sampai sekarang. Ini bisa diketahui dari karya Carl Brockerman, Geshcichter der Arabischen Literatuur dan karya Fuad Sezgin Geschiscte des Arabischen Schrifttums. Sayang dua buku itu berbahasa Jerman sehingga sulit ditemukan dalam perpustakaan di negara kita.

Gambaran itu menunjukan betapa banyaknya karya yang hilang. Seandainya buku-buku yang pernah ditulis oleh sarjana- sarjana muslim itu terselamatkan semuanya, dunia akan semakin mengagumi jasa umat Islam dalam pembangunan peradaban dunia. Dalam situasi yang terbatas, belum ada listrik, belum ada mesin ketik, apalagi komputer, belum ada kertas, mereka bisa menghasilkan karya tulis sebesar itu.

Ada beberapa faktor yang menyebabkan lahirnya zaman keemasan Islam itu. Pertama, penguasa yang bijak dan berminat terhadap ilmu. Marwan bin Hakam, khalifah umawiyah,memerintahkan ilmuwan untuk melacak naskah-naskah kuno warisan Yunani dan Romawi. Harun al Rasyid, khalifah Abbasiyah mengeluarkan dana besar untuk meneruskan pelacakan itu di berbagai penjuru dunia Islam, khususnya perpustakaan kuno di Iskandariyah (Mesir), Antioch (Syria) dan Jundisapur (Iran). Para penguasa juga menjadi patron ilmuwan. Mereka mengangkat ilmuwan untuk mengembangkan karyanya dengan gaji besar, dan menjadikan istana mereka sebagai tempat halaqah yang menghadirkan ilmuwan-ilmuwan di daerah sekitar.

Kedua, keterbukaan. Banyak sarjana muslim belajar dari orang-orang Yahudi dan Kristen tentang ilmu pengetahuan, teologi dan bahasa tanpa ada hambatan psikologis. Sebaliknya, orang-orang Kristen, Yahudi dan Majusi juga belajar dari sarjana-sarana muslim tanpa ada perasaan inferior (rendah diri). Joel Kraemer dalam bukunya Humanism in the Renaissance of Islam meneliti dengan cermat dinamika intelektual lintas agama dan budaya pada zaman Abbasiyah. Budaya Jadal (debat) dan munazharah (tukar fikiran) berkembang bak jamur di musim hujan. Kitab-kitab yang bernuansa Naqd (kritik) dan radd (bantahan) adalah pemandangan yang biasa didapatkan di perpustakaan-perpustakaan dan toko buku. Sekalipun kadang-kadang terdapat ketegangan sektarian, tetapi itu muncul hanya di tingkat massa.

Madrasah dan masjid menemukan karakternya untuk mengembangkan ilmu- ilmu agama, seperti Al Quran, Hadits dan Fiqh. Sedangkan perpustakaan menjadi media transformasi filsafat, teologi, metematika dll. Rumah sakit menjadi tempat pengembangan ilmu kedokteran. Observatorium menjadi arena perkembangan ilmu falak.

Kita perlu belajar dari masa lampau. Kejayaan tidak bisa lepas dari kemajuan ilmu pengetahuan. Knowledge is power (ilmu adalah kekuasaan). Jika ingin berjaya, umat Islam harus unggul dalam ilmu. Keunggulan itu tidak mungkin ada tanpa ada minat baca. Karena itu kita harus berjuang meningkatkan minat baca umat kita. Sayangnya kita masih berada pada tradisi lisan (oral tradition) dan belum tradisi tulis (literature tradition).

Sumber : https://www.facebook.com/KumpulanSejarahIslam?ref=stream

Kumpulan Sejarah Islam I Ummu Aiman, Sang Ibu Susu Muhammad Saw



Barkah binti Tsa’labah/ Aiman Al- Baraqa Ia seorang Ibu susuan Muhammad dan Salah seorang sahabat nabi. Nama lengkapnya adalah Barkah binti Tsa’labah bin ’Amr bin Hishn bin Malik bin Salamah bin ’Amr bin Nu’man berasal dari Habsyi (sekarang Ethiopia).

Ummu Aiman adalah seorang hamba sahaya yang diwariskan kepada Muhammad oleh ayahnya, Abdullah bin Abdul Muthalib. Ummu Aiman mengasuh Muhammad sampai usia dewasa.

Dia dimerdekakan setelah Muhammad menikah dengan Khadijah binti Khuwailid, kemudian dinikahi oleh
’Ubaid bin Al-Harits dari suku Khazraj. Dari pernikahannya dengan ’Ubaid, lahirlah Aiman. Aiman ikut hijrah dan berjihad bersama Muhammad dan gugur sebagai syahid dalam Perang Hunain.

Sumber : https://www.facebook.com/KumpulanSejarahIslam?ref=stream

Kumpulan Sejarah Islam I Muhammad bin al-Qashim Penakluk India



Ketika Rasulullah berdakwah di Thaif, beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam diusir oleh kabilah Tsaqif yang mendiami wilayah Thaif tersebut. Lalu datanglah Malaikat Jibril yang mengatakan, ‘Sesungguhnya Allah ‘Azza wa Jalla telah mendengar perkataan kaummu kepadamu dan penolakan mereka terhadapmu. Dan Allah
‘Azza wa Jalla telah mengirimkan malaikat penjaga gunung untuk engkau
perintahkan melakukan apa saja yang engkau mau atas mereka’. Malaikat (penjaga) gunung menyapa Rasulullah dan
mengucapkan salam lalu berkata, ‘Wahai Muhammad! Jika engkau mau, aku bisa
menimpakan Akhsabain’.” Lalu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: “(Tidak) namun aku berharap supaya Allah ‘Azza wa Jalla
melahirkan dari anak keturunan mereka orang yang beribadah kepada Allah
semata, tidak mempersekutukan-Nya dengan apapun juga”. (HR Imam al-
Bukhari dan Imam Muslim).

Kurang lebih satu abad kemudian, salah seorang putra dari bani Tsaqif membuat
orang-orang India terkagum-kagum dengan agama yang didakwahkan oleh Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Putra bani Tsaqif tersebut adalah Muhammad bin al-Qashim ats-Tsaqafi.

Kelahiran Muhammad bin al-Qashim:

Muhammad bin al-Qashim dilahirkan di Thaif pada tahun 72 H, kakeknya Muhammad bin al-Hakam adalah pembesar
bani Tsaqif. Pada tahun 75 H, Hajjaj bin Yusuf ats-Tsaqafi diangkat oleh Khalifah Abdul Malik bin Marwan menjadi gubernur Irak, Hajjaj pun mengangkat pamannya al-
Qashim, ayah dari Muhammad bin al-Qashim, menjadi wali di wilayah Bashrah.
Akhirnya Muhammad yang kala itu baru berumur 3 tahun turut pindah bersama ayahnya dari Thaif (sebuah kota di dekat
Mekah) menuju Bashrah di Irak. Hajjaj yang terkenal dengan pemimpin yang menaruh perhatian sangat besar
dalam kekuatan militer dan ekspansi, mempengaruhi jiwa sepupunya Muhammad bin al-Qashim.

Muhammad tumbuh dalam lingkungan militer, ia berlatih menunggang kuda sejak kecil, dan turut serta dalam latihan-latihan bela diri dan peperangan, sampai akhirnya ia
menjadi seorang panglima perang umat Islam.

Karakter Muhammad bin al-Qashim:

Sebagaimana yang terjadi di dunia militer modern, seorang panglima memiliki
leadership, keberanian, pemikiran yang matang, dan sifat-sifat lainnya yang
membantunya membuat keputusan cepat dan tepat terutama saat berada di medan perang, Muhammad bin al-Qashim juga dianugerahi sifat-sifat demikian. Bisa jadi
sifat-sifat ini muncul karena lingkungan masa kecilnya yang menempa dirinya.

Terbukti pada usia 17 tahun ia dipilih oleh Hajjaj bin Yusuf memimpin pasukan besar menuju India. Hajjaj bin Yusuf pernah menasihatinya agar
berbuat baik terhadap musuh, memahami dan mengasihi mereka. Namun yang
terpenting kata Hajjaj, tunjukkanlah keberanianmu bahwa engkau tidak takut
peperangan dan kematian. Di antara kebiasaan Muhammad al-Qashim adalah ia pasti membangun masjid di setiap daerah-daerah yang ia taklukkan. Menurutnya masjid sebagai simbol
eksistensi ajaran Islam dan penyebaran keilmuan dan kebudayaan Islam.

Menaklukkan India:

Sebagaimana telah kita ketahui, bahwa Islam tidak menyebarkan ajarannya
dengan pedang, akan tetapi ada latar belakang yang menjadi alasan mengapa
ekspansi itu dilakukan. Pada tahun 90 H, 12
kapal laut yang memuat barang-barang
dagangan, pedagang, dan wanita muslimah
ditangkap oleh perompak di wilayah Sindh
(Pakistan). Hajjaj bin Yusuf pun menyiapkan pasukan untuk membebaskan
umat Islam dari tawanan bajak laut
Hindustan ini. Hajjaj mengutus Abdullah bin Nahban,
namun ia gugur dalam misi ini. Kemudian
pemberangkatan kedua dipimpin oleh
Budail bin Thahfah al-Bajali, Budail pun
mengalami nasib serupa dengan Abdullah
bin Nahban. Hajjaj pun marah besar setelah melihat pasukan-pasukannya dikalahkan
oleh orang-orang Sindh, ia bersumpah
untuk menaklukkan negeri ini dan berjanji
agar umat Islam bisa memasuki pusat kota
negeri tersebut. Setelah Hajjaj berdiskusi dengan Khalifah
al-Walid bin Abdul Malik, terpilihlah
Muhammad bin al-Qashim sebagai
panglima perang dalam ekspansi menuju
India. Hajjaj memandang, Muhammad bin
al-Qashim memiliki keberanian, berjiwa komando, dan memiliki keteguhan hati. Muhammad bin al-Qashim segera
membekali pasukannya dengan alat-alat
perang, termasuk alat berat seperti
manjanik. Setelah persiapan di rasa cukup,
berangkatlah Muhammad bin al-Qashim
bersama 20.000 pasukan terbaik menuju India, pemberangkatan pasukan ini terjadi
pada tahun 90 H. Sepanjang perjalanan menuju India, kota
demi kota berhasil ditaklukkan oleh
Muhammad bin al-Qashim beserta
pasukannya. Setelah menempuh perjalanan
selama dua tahun, akhirnya Muhammad
bin al-Qashim memasuki wilayah Sindh. Ia langsung memerintahkan pasukannya
untuk menggali parit besar dan bersiap-
siap untuk menghadapi peperangan dengan
pasukan Sindh yang dipimpin oleh Raja
Dahir Sen. Peperangan dahsyat pun terjadi antara
kedua pasukan besar ini. Namun, orang-
orang Sindh tidak bisa menyamakan
Muhammad bin al-Qashim dan pasukannya
dengan dua pasukan terdahulu. Selain
memiliki jenderal perang yang tangguh, perbekalan materi dan jumlah pasukan
Islam kali ini memadai untuk meruntuhkan
kesombongan para penyembah berhala ini.
Pasukan Sindh berhasil ditaklukkan dan
Raja Dahir Sen tewas di medan
pertempuran. Ibu kota Sindh jatuh ke tangan umat Islam. Muhammad bin al-Qashim meneruskan
ekspansi militernya ke wilayah-wilayah
Sindh yang lain demi membersihkan
berhala-berhala dari negeri tersebut.
Wilayah Sind mulai dari Dibal hingga Punjab
berhasil ditaklukkan oleh Muhammad bin al-Qashim dan pasukannya. Penaklukkan
ini berakhir pada tahun 96 H. Setelah itu,
umat Islam menyibukkan diri mereka
dengan mendakwahi para penyembah
berhala ini. Rakyat Sindh begitu antusias
dengan ajaran Islam, mereka begitu tertarik dengan prinsip persamaan yang
tidak mereka dapati pada ajaran Hindu.
Demikian juga orang-orang Budha yang
sebelumnya direndahkan oleh orang-orang
Hindu mendapatkan hak yang sama seperti
masyarakat Sindh lainnya. Tersebarlah cahaya Islam di tanah Hindustan dan
berdirilah kerajaan Islam di tanah Sindh
(Pakistan). Wafatnya Kematian Muhammad bin al-Qashim adalah
suatu peristiwa yang sangat menyedihkan,
apalagi wafatnya ini bukanlah tewas di
medan peperangan sebagaimana para
pejuang lainnya, akan tetapi korban dari
sebuah kedengkian. Ia difitnah dianggap terlibat dalam skandal politik yang terjadi
antara Hajjaj bin Yusuf dengan Khalifah
Sulaiman bin Abdul Malik. Ia pun dijebloskan ke penjara Irak dan
mengalami berbagai siksaan, sampai
akhirnya ia wafat di penjara pada tahun 95
H. Tidak hanya orang Arab yang menangisi
kepergiannya, umat Islam di Sindh sangat
terpukul mendengar kepergiannya, demikian juga orang-orang Budha dan
Hindu turut berduka karena kehilangan
sosok pemimpin yang mereka cintai.
Orang-orang India (non muslim)
menggambar sosok Muhammad bin al-
Qashim di dinding-dinding mereka untuk mengenang sang pahlawan. Muhammad bin al-Qashim wafat di usia
yang masih sangat beliau, belum genap
menginjak 24 tahun. Dan sampai sekarang
Islam di Pakistan tetap tersebar buah dari
dakwahnya. Semoga Allah merahmati
Muhammad bin al-Qashim.

Sumber : https://www.facebook.com/KumpulanSejarahIslam?ref=stream

Kumpulan Sejarah Islam I MENGENAL ULAMA' DAN WALIYULLAH PEREMPUAN



dari kitab tobaqotul kubro syeh abdul wahhab as sya'roni nama2 ulama' perempuan yg juga waliyulloh:
1. mu'adzah al adawiyah

2. robi'ah al adawiyah

3. majidah al qurosiyah

4. sayyidah aisyah binti ja'far as shodiq

5. istrinya robah al qisyi

6. fatimah an naisaburiyah

7. robi'ah binti ismail

8. ummu harun

9. umroh istrinya hubaib

10. amatul jalil

11. ubaidah binti abi kilab

12. chufairoh al abidah

13. sya'wanah

14. aminah ar romliyah

15. manfusah binti zaid bin abil fawariz

16. sayyidah nafisah putrinya al hasan.

wallohu a'lam.

Keterangan:

=================
1. mu'adzah al 'adawiyah -semoga Allah meridhoi dan merahmatinya- dulu, ketika masuk waktu siang beliau berkata " ini adalah siangku dimana aku meninggal " maka beliau tdk tidur hingga sore hari. ketika masuk waktu malam beliau berkata : " ini adalah malamku dimana aku meningal " maka beliau tdk tidur hingga waktu subuh.ketika sangat mengantuk mk beliau berdiri kemudian berjalan keliling dlm rumah sambil berkata : " wahai diri, tidur berada di depanmu ." kemudian terus menerus berkeliling dlm rumah sampai subuh karena khawatir meninggal dalam keadaan lupa da tertidur. beliau sehari semalam sholat sebanyak 600 rokaat, tdk pernah mengangkat pandangan ke langit selama 40 tahun dan ketika suaminya telah meninggal beliau tdk pernah mengenakan bantal sebagai alas hingga beliau meninggal. beliau bertemu dgn muadz - semoga Allah meridhoinya- dan aisyah - semoga Allah meridhoinya- dan beliau juga meriwayatkan hadis dari aisyah.

2. robi'ah al adawiyah - semoga Allah ta'ala meridhoinya-beliau adalah seorang wanita yg banyak menangis dan bersedih, ketika mendengar ttg neraka maka beliau pingsan bebrapa waktu.beliau penrnah berkata : " istigfar kita membutuhkan istigfar yg lain "beliau biasanya menolak apa yg diberikan oleh orang2 dan berkata : " aku tdk punya kebutuhan dgn dunia "setelah mencapai umur 80 tahun beliau sangat kurus hampir2 jatuh ktika berjalan.kain kafan beliau selalu diletakkan dihadapannya.tempat sujud beliau bagaikan tempat genangan air, yaitu dari air matanya.beliau pernah mendengan sufyan as sauri berkata : " aduh..sedihnya "beliau berkata : " aduh..yg sedikit sedihnya , jika engkau banyak sedihnya maka tiada penghidupan disana."manaqib beliau sangatlah banyak dan terkena; - semoga Allah ta'ala meridhoinya-

3. majidah al qurosiyah - semoga Allah ta'ala meridhoinya- beliau pernah berkata : " tiada gerakan yg terdengar dan tiada telapak kaki yg diletakan kecuali aku menyangka bahwa aku meninggal dalam bekasnya."beliau berkata : " wahai orang yg berpaling dari memahami, betapa kurangnya penguhuni rumah, mereka di izinkan utk berpindah tapi mereka malah bingung, mereka berlari pelan2 seolah2 yg dimaksud adalah selain mereka dan izin bukan utk mereka, padalah tiadalah yg di maksud selain mereka ."beliau berkata : " orang2 yg taat tdk akan mendapatkan apa yg mereka dapakan yaitu menempati syurga serta ridhonya Allah yg bersifat kasih sayang kecuali dengan payahnya tubuh "

4. sayyidah aisyah binti ja'far as shodiq - semoga Allah merahmatinya- beliau di makamkan di babu qurofah mesir.beliau pernah berkata : " demi keluhuran dan ke agungan -Mu jika Engkau masukkan aku kedalam neraka maka aku akan benar2 mengambil pengEsaanku kpdMu dengan kedua tanganku dan aku berkeliling dengan membawa pengEsaan tersebut terhadap ahli neraka dan aku berkata kpd mereka : ' aku telah mengEsakan-Nya kemudian Dia menyiksaku "Beliau meninggal tahun 145 H. semoga Allah meridhoinya-

5. istrinya robach al qissy, beliau biasa ibadah malam hari seluruhnya, ketika lewat seperempat malam beliau berkata kpd suaminya : " bangunlah wahai robach utk melakukan sholat "robach tdk bangun dan beliaupun sholat malam.kemudian beliau mendatanginya lagi dan berkata : " bangunlah wahai robach "robach tdk bangun dan beliau pun sholat malam di seperempat malam yg lain,kemudian beliau mendatanginya lagi dan berkata : " bangunlah wahai robach "robach tdk terbangun kemudian beliaupun sholat malam di seperempat malam yg lain hingga sempurna semalam.kemudian beliau mendatanginya lagi dan berkata : " wahai robach, gelap gulitanya malamtelah lewat dan engkau masih tertidur, betapa celakanya diriku, siapakah yg menipuku sebab dirimu wahai robach, tiadalah dirimu kecuali orang yg sewenang2 dan durhaka."beliau pernah mengambil jerami dari tanah dan beliau berkata : " demi Allah, dunia itu lebih ringan bagiku daripada jerami
ini "beliau ketika telah menjalankan sholat isya' maka beliau mengenakan wawangian dan pakaiannya yang bagus kemudian dia berkata kpd suaminya : " apakah engkau ada kebutuhan ?"jika suaminya menjawab " tidak " maka dia melepas pakaian hiasannya dan sholat sampai fajar - semoga Allah meridhoinya.

6. fatimah an naisaburiyah - semoga Allah ta'ala meridhoinya-dzun nun al misri pernah berkata : " fatimah adalah guruku "beliau pernah berkata : " barang siapa yg tdk muroqobah kpd Allah di setiap keadaanya maka sesungguhnya dia sedang turun dari setiap medan dan berbicara dengan setiap lisan, dan barang siapa yg muroqobah kpd Allah ta'ala di setiap keadaanya maka Allah menjaganya kecuali dari as sidqu, dan Allah menetapkan rasa malu dan keikhlasan kpdnya."beliau berkata : " barang siapa beramal karena Allah, berdasarkan musyahadahnya Allah thdpnya maka dia adalah orang yg ikhlas."abu yazid pernah berkata ttg beliau : " aku tdk pernah melihat seorang perempuan yg seperti fatimah, tiada ku ceritakan suatu maqom dari beberapa maqom kecuali cerita tersebut telah menjadi nyata baginya."beliau meninggal di jalan ketika umroh di makkah tahun 223 H.

7. robi'ah binti ismail - semoga Allah meridhoinya-dulu beliau biasa beribadah mulai dari awalnya malam hingga akhir malam.beliau pernah berkata : " ketika seorang hamba beramal dengan ketaatan kpd Allah ta'ala maka Allah yg maha perkasa memperlihatkan kpdnya keburukan amalan2nya, kemudian hamba tsb tersibukkan dengan amalan tsb bukan sibuk dengan makhluk-Nya."beliau dulu puasa tahunan dan berkata : " orang sepertiku tiadalah berbuka di dunia."beliau berkata kpd suaminya : " aku tdk mencintaimu sebagaimana cinta kpd para suami, hanya saja aku mencintaimu sebagaimana cinta kpd saudara."beliau berkata : " tidaklah aku mendengar adzan sama sekali kecuali aku ingat akan panggilan hari kiamat, dan tiadalah aku melihat salju yg turun sama sekali kecuali aku ingat akan terbangnya lembaran2, dan tiadalah aku melihat panas kecuali aku ingat akan kumpul di hari kiamat."beliau betkata : " aku sering melihat jin datang dan pergi,aku
juga sering melihat bidadari2 yg menutupiku dengan lengan2 bajunya."manaqib beliau sangatlah banyak - semoga Allah meridhoinya-

8. ummu harun -semoga Allah meridhoinya- beliau termasuk orang2 yg takut dan ahli ibadah dan hanya memakan roti saja.beliau pernah berkata : " tiadalah aku merasa senang kecuali dengan masuknya waktu malam , maka ketika siang telah keluar sedihlah aku."beliau biasa beribadah malam seluruhnya , dan ketika waktu sahur tiba beliau berkata : " ruh telah masuk dalam hatiku."suatu kali beliau pernah keluar, kemudian mendengar seseorang berkata : " tangkaplah dia " kemudian beliau pingsan.beliau tdk pernah meminyaki rambutnya selama 20 tahun dan ketika penutup kepalanya terbuka maka rambutnya di temukan seindah2 rambutnya perempuan.ketka ada seekor macan yg menghadangnya di hutan maka beliau berkata : " jika diriku ini adalah rizkimu maka makanlah "kemudian macan tsb kembali dan menjauh dari beliau .semoga Allah meridhoinya.

9. umroh istrinya chubaib - semoga Allah meridhoinya-beliau dulu beribadah malam selurhnya, ketika datang waktu sahur beliau
berkata kpd suaminya : " bangunlah wahai lelaki, malam telah pergi dan siang telah datang, bintang di langit telah habis dan rombongan2 sholihin telah berjalan sedngkan engkau tertinggal tdk menyusul mereka."pernah beliau mengeluh sekali mengenai sakit matanya, kemudian di tanyakan kpd beliau : " bagaimana keadaan sakit matamu ?"beliau menjawab : " sakitnya hatiku lebih berat "semoga Allah meridhoinya.

10. amatul jalil - semoga Allah meridhoinya - beliau adalah termasuk seorang ahli ibadah yg zuhud, para hli ibadah suatu kali pernah berbeda pendapat mengenai pengertian kewaliyan, kemudian mereka berkata : " mari kita ketempatnya amatul jalil."kemudian mereka berkata kpd beliau " " apa menurut pendapatmu mengenai pengertian dari kewaliyan ?"beliau berkata : " waktu2nya seorang wali adalah waktu2nya sibuk jauh dari dunia, waktu yg tdk kosong darinya sesuatu selain Allah azza
wajalla."kemudian beliau berkata kepada salah seorang dari mereka : " barang siapa yg mengatakan kpdmu bahwa seorang waliyulloh itu mempunyai satu kesibukan selain Allah ta'ala maka dustakanlah dia."semoga Allah meridhoinya.

11. ubaidah binti abi kilab - semoga Allah ta'ala meridhoinya-dulu beliau biasa bolak balik ke malik bin dinar, beliau pernah mendengar seseorang berkata : " seorang yg bertaqwa tdk akan mencapai hakikatnya taqwa hingga tiada sesuatupun yg lebih di cintainya kecuali datang kpd Allah azza wajalla."kemudian beliau jatuh pingsan.beliau pernah berkata : " aku tdk peduli dalam keadaan apa di pagi hari atau di sore hari."dulu orang2 lebih mendahulukan beliau daripada robi'ah.semoga Allah meridhoi keduanya.

12. chufairoh al abidah - semoga Allah meridhoinya-suatu kali para ahli ibadah mengunjungi beliau, kemudian beliau berkata : "apa yg kalian lakukan ?"mereka berkata : " kami meminta doa darimu "beliau berkata : " jikalau orang2 yg bersalah itu bisu maka orang yg sudah tua kalian tdk akan bicara sebab bisu, tetapi doa adalah sunnah."kemudian beliau berdoa : " semoga Allah menjadikan tempat menetap kalian adalah syurga, menjadikan ingat kematian dariku dan dari kalian terhadap keadaan dan menjaga keimanan kita hingga mati, dan Dia adalah dzat yg maha kasih sayang.
 
13. sya' wanah - semoga Allah ta'ala meridhoinya-dulu beliau tdk pernah putus dari menangis, ditanyakan kpd beliau mengenai hal itu, maka beliau menjawab : " demi Allah, sungguh aku suka utk menangis hingga habis air mataku kemudian aku menangis darah hingga tdk tersisa darah dalam jasadku."beliau berkata : " barang siapa yg tdk mampu utk menangis maka sayangilah orang2 yg menangis, karena sesungguhnya orang yg menangis hanya menangis karena pengetahuannya ttg dirinya sendiri , apa yg dipetik darinya dan apa yg datang kpdnya."beliau penah menangis dan berkata : " wahai Tuhanku, sesungguhnya Engkau mengetahui bahwa orang yg dahaga dari kecintaan kpdMu tdklah puas selamanya."orang yg penah melayani beliau berkata : " mulai dari jatuhnya pandangan mataku thd sa'wanah aku tdk pernah condong kpd dunia sama sekali sebab berkahnya sa'wanah, dan aku tk penah menganggap kecil seorangpun dari mslimin dalam pandangan kedua mataku."dulu fudhail bin iyadh biasa bolak balik kepada beliau dan meminta doanya.

14. aminah ar romliyah - semoga Allah meridhoinya-dulu bisyr bin haris -smoga Allah meridhoinya- pernah mengunjungi beliau .suatu kali bisyr jatuh sakit kemudian aminah mengunjunginya dari ramlah, ketika beliau berada disamping bisyr tiba masuk imam ahmad bin hambal -semoga Allah meridhoinya- mengunjungi bisyr juga.imam ahmad melihat aminah dan berkata kepada bisyr : " siapakan dia ?"bisyr berkata kpd imam ahmad : " beliau adalah aminah ar romliyah, sakitku telah sampai kpdnya kemudian beliau datang menjengukku."imam ahmad berkata : " mintalah kpd beliau agar mendoakan kita."bisyr berkata kpd aminah : " berdoalah kpd Allah utk kami ."kemudian aminah berdoa : " Yaa Allah, sesungguhnya bisyr bin haris dan ahmad bin hambal meminta selamat kpdMu dari neraka maka semoa Engkau menyelamatkan keduanya ya Arhamar rohimiin "imam ahmad berkata : "ketika telah masuk waktu malam dilemparkan kpdku seuah sobekan kertas dari langit yg bertuliskan ' bismillahirrochmaanirrochiim, kami telah melakukan hal itu dan fari kamilah tambahannya."semoga Allah meridhoi mereka.

15. manfusah putri zaid bin abil fawaris.dulu ketika putra beliau meninggal, beliau letakkan kpl putranya di pangkuan dan berkata: " demi Allah, pendahuluanmu di depanku lebih baik bagiku daripada pengakhiranmu setelahku, dan kesabaranku thdmu itu lebih utama daripada kesdihaku kpdmu, tetapi perpisahan denganmu adalah kerugian dan sesungguhnya aku mempunyai pengaharapan, semoga Allah membalasmu kebaikan."kemudian beliau bersyair dengan syairnya amr bin ma'di yakrib -semoga Allah meridhoinya-" dan sesunggunya kami adalah kaum yg tdk menetes air matanya # terhadap orang yg meninggal dari kami walaupun punggung kami pecah "

16. sayidah nafisah putri al husain bin zaid bin al husain bin ali bin abi tolib -semoga Allah meridhoi mereka-beliau dilahirkan di makkah tahun 145 H, tumbuh dalam ibadah dan menikah dengan ishaq yg dipercaya, mempunyai dua anak yaitu qosim dan ummu
kalsum.beliau tinggal di mesir 7 tahun dan meninggal tahun 280 H.suami beliau keluar dari mesir dengan kedua anaknya.beliau dimakamkan di baqi', berdasarkan perbedaan pendapat mengenai hal itu, ini dikatakan oleh ibnu mulaqqin.ketika imam syafi'i memasuki daerah mesir ,beliau sering bolak balik mengunjungi sayyidah nafisah dan imam syafi'i sholat taraweh bersama beliau di masjidnya sayyidah nafisah -semoga Allah meridhoi keduanya- wallohu a'lam.

Sumber : https://www.facebook.com/KumpulanSejarahIslam?ref=stream     

Kisah Mata Air Keabadian

Kisah ini diriwayatkan oleh Ats-Tsa’labi dari Imam Ali ra. Pada zaman dahulu hiduplah seorang hamba Allah SWT yang melebihkan kepada d...