Prestasi belajar di sekolah sangat dipengaruhi oleh
kemampuan umum kita yang diukur oleh IQ, IQ yang tinggi dapat meramalkan
kesuksesan prestasi belajar.Namun demikian pada beberapa kasus, IQ yang tinggi
ternyata tidak menjamin kesuksuksesan seseorang dalam belajar dan hidup
bermasyarakat.
IQ bukanlah satu-satunya faktor penentu kesuksesan prestasi
belajar seseorang.Adafaktor-faktor lain yang turut andil mempengaruhi
perkembangan prestasi belajar. Sehubungan dengan hal tersebutdiperoleh
kesimpulan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar adalah antara
lain sebagai berikut: 1) pengaruh pendidikan dan pembelajaran unggul; 2)
perkembangan dan pengukuran otak; dan 3) kecerdasan (intelegensi) emosional (http://ditptksd.go.id, 2008).
Sementara itu, Sunarto (2009) mendeskripsikan faktor-faktor
yang dapat mempengaruhi prestasi belajar dan mengklasifikasikannya menjadi dua
bagian, yaitu: 1) faktor-faktor intern; dan 2) faktor-faktor ekstern.
Faktor-faktor intern, yakni faktor-faktor yang berasal dari
dalam diri seseorang yang dapat mempengaruhi prestasi belajarnya. Di antara
faktor-faktor intern yang dapat mempengaruhi prestasi belajar seseorang adalah
antara lain: 1) kecerdasan/intelegensi; 2) bakat; 3) minat; 4) motivasi. Adapun
faktor-faktor ekstern, yaitu faktor-faktor yang dapat mempengaruhi prestasi
belajar seseorang yang sifatnya berasal dari luar diri seseorang tersebut. Yang
termasuk faktor-faktor ini adalah antara lain: 1) keadaan lingkungan keluarga;
2) keadaan lingkungan sekolah; dan 3) keadaan lingkungan masyarakat (Sunarto,
2009).
Kedua uraian pendapat tersebut di atas kurang
merepresentasikan kesemua faktor yang dapat mempengaruhi proses dan prestasi
belajar seseorang. Masih banyak faktor-faktor lain yang belum tercover di
dalamnya.Oleh karenanya, untuk melengkapi kedua pendapat tersebut, penulis
sajikan pandangan Muhibbin Syah mengenai hal tersebut. Menurut beliau,
faktor-faktor yang mempengaruhi proses dan hasil belajar peserta didik di
sekolah, secara garis besar dapat dibagi kepada tiga bagian, yaitu :
a. Faktor internal (faktor dari dalam diri peserta didik),
yakni keadaan/kondisi jasmani atau rohani peserta didik. Yang termasuk
faktor-faktor internal antara lain adalah:
1) Faktor fisiologis
Keadaan fisik yang sehat dan segar serta kuat akan
menguntungkan dan memberikan hasil belajar yang baik. Tetapi keadaan fisik yang
kurang baik akan berpengaruh pada siswa dalam keadaan belajarnya.
2) Faktor psikologis
Yang termasuk dalam faktor-faktor psikologis yang
mempengaruhi prestasi belajar adalah antara lain:
a)
Intelegensi, faktor
ini berkaitan dengan Intellegency Question (IQ) seseorang
b)
Perhatian, perhatian
yang terarah dengan baik akan menghasilkan pemahaman dan kemampuan yang mantap.
c)
Minat, Kecenderungan
dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap sesuatu.
d)
Motivasi, merupakan
keadaan internal organisme yang mendorongnya untuk berbuat sesuatu.
e)
Bakat, kemampuan
potensial yang dimiliki seseorang untuk mencapai keberhasilan pada masa yag
akan datang.
b. Faktor eksternal (faktor dari luar peserta didik), yakni
kondisi lingkungan sekitar peserta didik. Adapun yang termasuk faktor-faktor
ini antara lain yaitu :
1)
Faktor sosial, yang
terdiri dari: lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan
masyarakat
2)
Faktor non sosial,
yang meliputi keadaan dan letak gedung sekolah, keadaan dan letak rumah tempat
tinggal keluarga, alat-alat dan sumber belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar
yang digunakan siswa. Faktor-faktor tersebut dipandang turut menentukan tingkat
keberhasilan belajar peserta didik di sekolah.
c. Faktor pendekatan belajar (approach to learning),
yakni jenis upaya belajar peserta didik yang meliputi strategi dan metode yang
digunakan peserta didik dalam mengikuti kegiatan pembelajaran (Muhibin Syah,
2008: 139).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar